Cara Promosi Rental Alat Proyek Bangunan

1 Tanggapan

Cara promosi usaha rental alat proyek - Usaha persewaan scafolding, molen cor, mesin poles marmer dan alat berat: crane, bigo (eksavator), buldozer, alat pemadat tanah, alat penghancur cor beton, dan sejenisnya saat ini banyak dibutuhkan. Seiring berkembangnya bisnis properti, para developer atau kontraktor pemborong bangunan akan menyewa peralatan dan perlengkapan tersebut guna kelancaran proses membangun proyek gedung maupun rumah.

contoh alat berat yang sering direntalkan

Supaya usaha rental alat proyek laris, perlu strategi promosi jitu dalam memasarkannya. Ya, walau seperti dijelaskan dalam artikel terdahulu bahwa membuka bisnis penyewaan barang itu relatif lebih mudah dibanding usaha industri, perdagangan maupun sesama jenis bisnis jasa lain, tapi persaingannya juga tinggi. So, kita musti memakai cara cerdas agar menang dari pesaing. Salah satunya dengan cara melakukan promosi yang efektif dan efisien

Cara promosi alat berat dan alat proyek itu sama saja. Hanya segmen pasarnya saja sedikit beda. Rental alat berat lebih membidik segmen corporate besar seperti perusahaan real estate, kontraktor jalan - jembatan, perkebunan dan pertambangan. Sedang rental alat proyek bangunan lebih pada kontraktor, pemborong bangunan (proyek kecil) maupun perorangan. Tapi prinsip kerjanya hampir sama. Jadi kita asumsikan saja tips pemasaran ini berlaku untuk keduanya

Pentingnya mempromosikan rental alat berat dan alat proyek

Jelas penting. Sebab bisa dibilang berbisnis persewaan itu tidak sekedar investasi membeli barang lalu disewakan begitu saja. Tak kalah penting adalah bagaimana cara agar produk yang kita beli dengan harga tinggi tersebut memberikan nilai ekonomis, dalam artian sering disewa orang. Kalau terlalu lama ngendon di gudang, keburu nilainya turun atau rusak karatan.

Ingat, pesaing dari sesama pengusaha yang terjun dalam usaha persewaan alat proyek di daerah kita jumlahnya sangat banyak. Jika tak dipromosikan, bagaimana usaha sewa menyewa scafolding, molen cor dan alat untuk keperluan membangun gedung Anda diketahui konsumen? Bisa-bisa alat berat milik Anda manyun saja di gudang tidak menyumbangkan laba sama sekali. Sementara peralatan punya pesaing ramai disewa pelanggan tetap.

Tujuan promosi pada usaha rental peralatan proyek

Sebelum megulas cara promosi usaha penyewaan alat bangunan, tak ada salahnya kita tahu apa sih tujuan melakukan promosi? Secara garis besar, tujuan utamanya adalah supaya barang atau jasa yang dijual ramai laris manis di pasaran. Dalam konteks bisnis jasa rental persewaan alat proyek, tentu agar alat berat maupun peralatan bangunan yang disewakan laris disewa orang

Berdasar pendapat pakar ekonomi, tujuan atau target yang hendak dicapai dalam promosi usaha antara lain:

1. Menyebarluaskan informasi produk kepada target pasar potensial -> supaya para target kita yaitu; pengembang perumahan, kontraktor, pemborong, tukang bangunan dan pihak lain yang membutuhkan tahu apa saja alat proyek yang kita sewakan
2. Untuk menjaring pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan lama -> aktifitas promosi setidaknya akan membuat orang yang butuh akan menghubungi kita buat bertanya. Selanjutnya tinggal pintar-pintarnya Anda dalam closing agar mereka mau menyewa scafolding di tempat Anda, bukan di rental pesaing
3. Menaikkan omzet persewaan dan keuntungan -> Makin sering molen cor Anda disewa, otomatis profit / laba kita bertambah
4. Untuk menjaga kestabilan penjualan dan langkah antisipasi ketika terjadi lesu pasar -> Pada masa krisis, pesaing boleh tiarap. Tapi bisnis persewaan bulldozer Anda tetap jalan santai meratakan tanah areal perumahan langganan tetap Anda
5. Untuk membedakan serta mengunggulkan produk kita dibanding produk pesaing -> kelebihan di sini bisa dalam hal tarif sewa lebih murah, peralatan lebih baru - lebih bagus tidak mogokan, pelayanan lebih prima dll
6. Membentuk imej (citra) produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan -> Jika nama rental alat berat Anda terkenal hanya menyewakan excavator yang kondisinya siap diajak kerja keras, pelanggan akan puas dan tak akan berpaling lagi
7. Mengubah tingkah laku dan pendapat konsumen tentang usaha kita. Ini kaitannya dengan membentuk nama brand yang dipercaya karena kualitasnya bagus

Itu tadi tujuan dan manfaat promosi dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Tidak hanya berlaku dalam bisnis jasa rental persewaan alat proyek. Semua jenis usaha juga demikian bukan? Intinya bertujuan demi kelancaran roda bisnis!

Tips mempromosikan usaha rental persewaan alat proyek

contoh usaha rental scafolding

Ada 1001 cara promosi - memasarkan usaha rental peralatan proyek. Entah itu rental alat berat dengan target corporasi besar semisal: crane, slender, bulldozer, excavator. Atau persewaan alat perlengkapan bangunan skala kecil seperti rental scafolding, molen pengaduk semen cor, alat teknik dan peralatan yang banyak dicari pemborong bangunan rumahan.

Kami akan membagi dalam 2 kategori teknik promosi berdasar target pemasaran yang hendak dibidik. Yaitu promosi massal dan promosi dengan target spesifik. Baik itu dilakukan dengan media offline maupun online di internet

Trik promosi secara massal

Berikut adalah contoh cara mempromosikan bisnis rental alat proyek dengan target massal. Artinya, sasaran yang dituju adalah semua orang, baik yang membutuhkan maupun tidak. Pokoknya semua kalangan digasak.

Promosi offline secara massal, contohnya:

1. Pasang iklan promosi di radio / TV
2. Pasang iklan di koran
3. Pasang reklame, spanduk, banner, baliho, pamflet di tepi jalan atau tempat strategis yang mudah dilihat oleh pengguna jalan / masyarakat luas
4. Mencetak brosur dan menyebarkannya di pusat keramaian (bisa menggunakan jasa sebar brosur)
5. SMS broadcast massal
6. Memasang sticker di kendaraan (mobile brand). Bisa membayar pengusaha transportasi / pemilik angkutan umum agar mau menempelkan brand kita di armada angkutan mereka.
7. Menjadi sponsor di event tertentu. Misalnya pameran perumahan, property expo dll
8. Menerbangkan balon udara dengan nama rental persewaan kita
9. Membagikan souvenir gratis dengan logo dan nama brand kita. Contohnya kalender, asbak, gantungan kunci, sticker, pensil, gelas dll
10. Membuat spot foto dengan background unik menarik bergambar logo dan nama bisnis kita

Silahkan kreasikan sendiri cara-cara promosi offline yang sekiranya menarik perhatian banyak orang. Tak masalah jika itu terkesan konyol. Yang aneh-aneh biasanya lebih mudah diingat orang.

Promosi massal di internet

1. Mempromosikan di situs iklan online (olx dan situs iklan baris sejenis)
2. Membuka lapak di marketplace (bukalapak, tokopedia, blibli, sejasa.com etc)
3. Mempromosikan via email di mailgroup atau direct-mail (anda bisa cari atau beli database alamat email perusahaan yang banyak ditawarkan di internet)
4. Menyebarkan broadcast di banyak group WA, line, telegram dan aplikasi chat sejenis
5. Mempromosikan di group-group FB, Google-plus dan sosmed lain
6. Membuat website company profile
7. Membuat akun khusus yang memuat foto-foto dan caption menarik di instagram
8. Mengunggah video atraktif yang berhubungan dengan rental alat berat. Misalnya aksi jumping dari atas crane dll
9. Membuat halaman fanspage di Facebook
10. Menyewa jasa buzzer untuk memviralkan usaha rental anda di sosial media twitter dll
11. Pasang iklan di situs PTC / adsense PPC
12. Menggunakan software sebar iklan gratis online

Catatan: Sebaiknya hati-hati dalam melakukan promosi massal di internet. Kesalahan bisa membuat anda dianggap spammer yang justru merugikan bisnis sendiri. Terutama jika menggunakan software otomatis. Sebaiknya konsultasikan dengan konsultan internet marketing

Cara promosi rental alat proyek tertarget

Dibanding dengan cara promosi massal, teknik promosi dengan target spesifik disinyalir lebih efektif. Karena promosi ini menjangkau target potensial yang memang membutuhkan alat proyek yang kita sewakan. Bagaimana caranya?

Contoh trik promosi dengan target khusus secara offline

1. Mengirim proposal penawaran pada perusahaan properti, konstruksi, perkembangan, pertambangan untuk menawarkan alat berat yang anda sewakan
2. Mendatangi satu persatu lokasi yang sedang dibangun dan menawarkan persewaan alat proyek pada pemborongnya
3. Menjalin kerja sama dengan marketing / makelar properti (sistem fee / komisi)
4. Mengirim sms pada pelanggan lama jika ada program diskon yang kita adakan dan jaga komunikasi tidak terputus
5. Menjalin kerja sama dengan rekan sesama rental alat proyek
6. Menitipkan kartu nama atau brosur di toko-toko bangunan
7. Pasang iklan di majalah / tabloid khusus properti
8. Menjalin hubungan baik dengan orang-orang yang kira-kira membutuhkan jasa Anda
9. Menjadi pembicara pada acara seminar / pelatihan properti (kalau bisa) 

Cara promosi online yang tertarget:

1. Pasang iklan di situs yang khusus membahas tentang properti
2. Pasang iklan di google adword dengan kata kunci dan lokasi sesuai target pembaca
3. Daftarkan alamat usaha rental alat proyek Anda di google mybusiness (google bisnisku)
4. Pasang iklan di facebook dengan target khusus orang-orang yang berkompeten saja
5. Aktif pada forum diskusi online yang membahas tentang bisnis properti
6. Mengirim proposal penawaran pada perusahaan kontraktor properti, konstruksi, perkembangan, pertambangan lewat email. Anda bisa mencari alamat emailnya di website company profile perusahaan-perusahaan tersebut
7. Bergabung dengan forum asosiasi pengusaha kontraktor properti, konstruksi, perkembangan, pertambangan yang sekiranya membutuhkan menyewa produk Anda

Intinya, sebelum berpromosi, tentukan siapa calon konsumen potensial yang kira-kira butuh. Maka kita akan lebih mudah menyusun strategi promosi yang merupakan bagian dari strategi marketing dengan target yang jelas. Hasilnya tentu lebih efektif mendatangkan pelanggan

Kunci sukses bisnis penyewaan peralatan proyek bangunan

Apakah dengan promosi secara efektif menjamin usaha rental alat berat dan perlengkapan proyek bangunan akan sukses? Tidak selalu. Sebab, pasang iklan serta kegiatan promosi lain itu hanya sebagian kecil dari kunci sukses bisnis. Sekedar alat bantu untuk mendukung operasional perusahaan secara keseluruhan. Percuma mengkampanyekan kemana-mana jika kualitas barang dan pelayanannya tidak memuaskan.

Apa saja kunci sukses mengelola usaha rental barang? Ini beberapa diantaranya yang berkaitan dengan pelayanan terhadap pelanggan:

1. Menyewakan produk yang kualitasnya sesuai dengan tarif yang ditetapkan. Usahakan membeli peralatan dengan merk terkenal karena pelanggan cenderung lebih memilih merk yang mereka ketahui bermutu tinggi
2. Menjaga kualitas peralatan yang disewakan selalu dalam kondisi bagus. Caranya dengan melakukan servis berkala dan mengeceknya sebelum disewakan maupun setelah dikembalikan oleh konsumen
3. Mematok harga sewa yang wajar sehingga tidak memberatkan pelanggan
4. Cepat dalam menghadapi keluhan pelanggan serta memberikan solusi atas kesulitan yang mereka hadapi
5. Tidak terlalu kaku dalam membuat aturan perjanjian sewa menyewa. Misalnya telat sehari dihitung sewa sebulan yang bikin pelanggan malas menyewa
6. Bisa memuaskan pelanggan. Itu kunci utama dalam bisnis di bidang jasa!

Semoga tips promosi dan pemasaran singkat ini membantu meramaikan usaha rental alat berat dan peralatan proyek bangunan Anda. Menyewakan alat proyek bangunan bisa juga dianggap investasi bidang properti yang menguntungkan